Tetebatu |
Desa
Wisata Tetebatu, kami rasa nama ini sangat asing di telinga Anda, bahkan
mungkin tidak pernah mendengarnya sekalipun.
Desa
Wisata Tetebatu ini memang kurang populer bagi wisatawan dalam negeri, namun
bagi wisatawan mancanegara, daerah ini cukup sering dikunjungi.
Mengapa
kurang populer atau bahkan tidak diketahui banyak wisatawan dalam negeri?
Menurut pendapat kami, mayoritas wisatawan dalam negeri adalah tipikal
wisatawan yang senang mengunjungi obyek wisata yang sudah populer/ dikenal
banyak orang. Keinginan mengeksplor daerah lain atau obyek wisata lain yang
lebih unik atau kurang populer, kurang begitu menarik bagi wisatawan dalam
negeri. Namun, tidak semua demikian, karena kami yakin beberapa wisatawan dalam
negeri senang mengeksplore daerah – daerah tertentu yang anti mainstream,
karena lebih menantang serta menimbulkan kepuasan tertentu.
Berbeda
dengan mayoritas wisatawan dalam negeri, wisatawan mancanegara cenderung
berkeinginan mengeksplore daerah – daerah yang menurut mereka menantang dan
tidak ditemukan di daerah asalnya. Karena pastinya, hal tersebut menjadi
pengalaman baru bagi mereka, karena sejatinya mereka berpetualang/ travelling untuk menambah pengalamannya.
Berdasarkan
pengamatan dan hasil wawancara kami kepada pelaku usaha wisata yang berada di
Desa Wisata Tetebatu bahwa kebanyakan pengunjung di Desa Wisata Tetabatu adalah
wisatawan mancanegara (bule) dan mereka akan bertanya – tanya apabila ada
wisatawan dalam negeri yang datang ke lokasi tersebut (sanking jarangnya).
Kali
ini kami akan memberikan tulisan tentang informasi lengkap tentang Desa Wisata
Tetebatu dan kami bagi ke dalam beberapa sub judul, diantaranya sebagi berikut:
- Apa yang menarik di Tetebatu
- Bagaimana cara menuju Tetebatu
- Pilihan Penginapan di Tetebatu
Apa yang menarik di
Tetebatu
Mungkin
banyak yang belum mengetahui bahwa Tetebatu merupakan salah satu jalur menuju
Gunung Rinjani, namun bukan jalur resmi Taman Nasional Gunung Rinjani.
Bagi
Anda yang mau mencoba mendaki gunung rinjani dari sudut pandang atau
pemandangan yang berbeda, mungkin bisa mencoba pendakian lewat Tetebatu. Namun
berdasarkan informasi yang kami peroleh, Anda tidak akan bisa menjangkau puncak
Gunung Rinjani, karena jalurnya tidak memungkinkan untuk mencapai puncak.
Tetebatu
identik dengan sawah dan padi, karena wilayah ini merupakan tempat penanaman
padi bagi masyarakat Lombok Timur, hal ini didukung oleh lahan yang subur dan
air yang melimpah.
Aktivitas
menanam padi, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara, karena
hal tersebut tidak biasa mereka lakukan dan lihat di negara asalnya.
Tetebatu
sering disamakan dengan daerah Ubud Bali, namun perbedaannya adalah obyek
wisata Ubud sudah tertata dengan rapi dan fasilitasnya lengkap. Berbeda dengan
Tetebatu yang lingkungannya masih sangat tradisional dan suasana perkampungan,
selain itu fasilitas pendukung wisata juga masih minim. Sepertinya pemerintah
daerah belum banyak campur tangan, fasilitas yang tersedia masih hasil dari
pelaku wisata di tetebatu.
Aktivitas
lainnya yang bisa Anda lakukan di Tetebatu adalah, mengunjungi air terjun
dengan cara trekking dan air terjun yang sudah sangat terkenal di Taman Wisata
Tetebatu adalah Air Terjun Jukut. Bagi Anda yang baru pertama kali ke daerah
ini, kami sarankan menggunakan jasa guide untuk mendampingi Anda ke Air Terjun
Jukut dengan tarif Rp 150.000,- per guide. Selain untuk keamanan, juga membantu
perekonomian masyarakat setempat.
Bagaimana cara
menuju Tetebatu
Lokasi
tetebatu, jauh dari pusat kota Mataram dan juga Bandara Internasional Lombok,
karena lokasinya yang berada di kaki Gunung Rinjani. Jadi apabila Anda berniat
mengunjungi Tetebatu, lama perjalanannya adalah sekitar 1,5 jam dari kota
Mataram dan dari bandara Internasional Lombok ke tetebatu sekitar 2 jam.
Ada
dua pilihan cara menuju Tetebatu, yaitu:
1.
Transportasi Umum (Hemat)
Tidak ada
transportasi umum yang khusus ke Tetebatu, jadi Anda tetap harus pindah dari transportasi
umum yang satu ke yang lainnya (ngeteng).
Pertama, Anda harus
ke Terminal Mandalika, menaiki transportasi dengan tujuan lombok timur atau
Sumbawa dan Anda pesan ke supirnya supaya diturunkan di Daerah Pomotong dan untuk ongkosnya sekitar Rp 20.000,-/ orang.
Sampaikan saja ke supirnya, kalau Anda mau menuju Tetebatu.
Setibanya di
Pomotong, Anda harus melanjutkan perjalanan ke Tetebatu menggunakan ojek dan
biayanya relatif sekitar Rp 30.000 s.d. Rp 50.000 permotor. Silahkan nego ke
pemilik ojeknya saja, masalah tarifnya.
Kelebihan opsi ini
adalah lebih murah / low budget
Kekurangannya
adalah waktu Anda akan lebih banyak habis di perjalanan, karena harus
menyesuaikan/ menunggu bus/mobil dari Terminal bus Mandalika. Selain itu,
kepastian adanya tukang ojek yang standby di pangkalannya.
2.
Sewa Mobil atau Sewa Motor
Opsi lainnya adalah
Anda memutuskan untuk sewa mobil ataupun sewa motor di Lombok.
Untuk informasi
sewa mobil di Lombok, sudah pernah kami bahas sebelumnya, silahkan baca tulisan
kami : Informasi Lengkap (Review) : 7 Sewa Mobil Lombok Murah, Lepas Kunci & Recommended
Untuk informasi
sewa motor di Lombok, sudah pernah kami bahas sebelumnya, silahkan baca tulisan
kami : Informasi Lengkap 10 Sewa Motor di Lombok (Rental Motor di Lombok : Mataram, Senggigi & Praya)
Kelebihan opsi ini
adalah Waktu yang Anda habiskan di jalan lebih optimal dan lebih tenang karena
didampingi supir. Tenaga Anda juga tidak habis di perjalanan.
Kekurangannya :
Sebenarnya tidak ada, hanya biayanya relatif lebih mahal dibandingkan
menggunakan transportasi umum. Namun, apabila Anda menggunakan sepeda motor,
malah lebih hemat dan pasti untuk waktu di perjalanannya.
Pilihan Penginapan
di Tetebatu
Saat
ini sudah banyak sekali penyedia jasa akomodasi (penginapan) di Tetebatu dan
untuk biaya sewa permalamnyapun bervariasi mulai harga Rp 100.000,- s.d. Rp 650.000,-
tergantung lokasi, fasilitas dan kenyamanannya.
Untuk
sementara ini, kami menginformasikan tiga penginapan/hotel yang berada di
Tetebatu, yaitu:
1.
Tetebatu Mountain Resort
Lokasi : Jalan Raya Tetebatu - Jeruk Manis, Benteng Daye, Kembang Kuning,
Lombok Timur
Telepon : 085903138111
Website : http://www.les-rizieres.com/en/
Tarif kamar mulai
dari Rp 150.000,- s.d. Rp 800.000, Fasilitas
yang didapat di penginapan ini adalah :
·
Free wifi ;
·
Air Panas (shower) ;
·
Makanan lokal dan barat
·
Sarapan.
2.
Tetebatu Mountain Resort
Lokasi : Jalan Air
Terjun, Tetebatu, Lombok Timur
Telepon :
085337540777 atau 087763044447
Website : http://www.mountainresorttetebatu.com/
Total kamarnya ada
16 dan Tipe Kamarnya, ada 3 tipe yaitu :
- Mountain View Bungalow (Rate : Rp 800.000,- /2 pax)
- Sunrise View Bungalow (Rate : Rp 700.000,- /2 pax)
- Inline Bungalow (Rate : Rp 500.000,- /2 pax)
Fasilitas
yang didapat di penginapan ini adalah :
·
Free wifi ;
·
Kolam renang ;
·
Air Panas (shower) ;
·
Makanan lokal dan barat
·
Sarapan.
3.
Pondok Resort
Lokasi : Kembang Kuning, Sikur, Lombok Timur
Telepon : 081803737407
Website : http://www.hakiki-inn.com/
Tipe Kamarnya, ada
3 tipe yaitu :
·
Small Bungalow (Rate : Rp 200.000,-
/bungalow)
·
Family Bungalow (Rate : Rp 400.000,- / bungalow)
·
Large Bungalow (Rate : Rp 450.000,-
/ bungalow)
Fasilitas
yang didapat di penginapan ini adalah :
·
Makanan lokal dan barat
·
Sarapan.
Terima kasih, Apabila Anda
merasa tulisan kami ini bermanfaat dan membantu, silahkan bantu share ke sosial
media Anda (Facebook, Twitter, Google Plus, Instagram dan socmed lainnya),
untuk membantu teman – teman lainnya yang membutuhkan informasi ini. Mari
Jelajah Indonesia kita.
0 comments:
Posting Komentar